Oleh Simpul Jaringan Pantau Gambut Papua Barat
dari

Simpul Jaringan Pantau Gambut di wilayah Papua Barat mengadakan pertemuan antar anggota jaringan untuk menyamakan langkah dalam upaya perlindungan ekosistem gambut. Dalam pertemuan ini, para anggota mengevaluasi kegiatan yang telah dilakukan dan merumuskan tindak lanjut yang harus diambil.

Diskusi dalam rembuk daerah bersama seluruh anggota Simpul Jaringan Pantau Gambut Papua Barat ini dilaksanakan  pada 19 Oktober 2019 bertempat di kantor Yayasan Paradisea Manokwari. Peserta pertemuan ini adalah perwakilan dari lembaga-lembaga yang termasuk dalam Simpul Jaringan Pantau Gambut dan juga lembaga non-anggota.

Dalam rembuk daerah ini, perwakilan dari Mnukwar memaparkan kegiatan hasil analisis tumpang susun peta lahan gambut dan peta areal konsesi daerah administrasi Provinsi Papua dan Papua Barat, serta hasil identifikasi tumpang susun izin konsesi pada lahan gambut. Perwakilan dari Panah Papua turut memaparkan hasil investigasi lapangan berupa uji tanah lahan konsesi yang diklaim sebagai tanah mineral. Hasil uji laboratorium Panah Papua menunjukkan bahwa tanah tersebut adalah tanah gambut.

Usai pemaparan hasil kegiatan yang telah dilakukan, para peserta membahas rencana tindak lanjut ke depan. Beberapa hal yang disepakati adalah:

  1. Mendorong peninjauan kembali atas perizinan pemanfaatan lahan di Papua Barat yang berkaitan dengan isu konservasi
  2. Mendorong area bergambut yang tumpang tindih untuk menjadi kawasan fungsi lindung di dalam RTRW  serta merumuskan hasil tumpang susun dan investigasi sebagai rekomendasi untuk revisi RTRW 
  3. Mengembangkan Ide-ide kreatif, seperti membuat pertemuan multi pihak (CSO, OPD terkait, Masyarakat adat, Mahasiswa, Perusahaan) untuk mengawal komitmen perlindungan gambut; melakukan ekspedisi gamput Papua untuk inventarisasi  keanekaragaman hayati; membentuk kelompok perempuan peduli gambut; melakukan sosialisasi kreatif mengenai pentingnya perlindungan gambut, dan mengadakan kompetisi 'Melacak Jejak di Lahan Gambut', yaitu perlombaan  untuk mengidentifikasi jejak-jejak satwa di lahan gambut.
  4. Penyegaran struktur Pantau Gambut Papua dan Papua Barat untuk melihat komitmen awal.
  5. Menyelaraskan Program Kerja antara Jaringan Simpul Pantau Gambut di Papua dan Papua Barat.
  6. Menghadirkan Papua dan Papua Barat serta sub-sub region agar membahas tentang pergantian Koodinator Simpul Jaringan.

Dukung Kami

Bagikan informasi ini kepada keluarga dan teman-temanmu.